KPK Sebut Sejumlah Aset Pemda DKI Tiba-tiba Hilang


KORANNEWS - Terkait dengan penyelamatan aset negara, KPK menyebut bahwa sejumlah aset milik Pemda DKI banyak yang 'menghilang'. KPK pun akan menjalin kerja sama dengan Pemda DKI untuk mengembalikan aset-aset tersebut kepada negara.

"Ke depan akan kerja sama dengan Pemda DKI," ucap Deputi Pencegahan KPK Pahala Nainggolan ketika berbincang dengan awak media di KPK, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Selasa (12/1/2016).

Aset-aset milik Pemda tersebut seringkali diklaim oleh swasta atau perseorangan untuk kepentingan pribadi. Namun sayangnya Pahala tidak menyebut secara detail aset apa saja yang hilang dan berapa nilainya.

"Karena beberapa dari aset Pemda tiba-tiba menghilang dan sah secara hukum," kata Pahala.

Sebelumnya, Pahala menyebut bahwa KPK kerap membantu sejumlah lembaga dan institusi lain terkait penyelamatan aset negara. Salah satu institusi pemerintah yang memiliki banyak aset dan seringkali diklaim tersebut adalah PT KAI.

"Jadi ada tanah diserobot, tanah BUMN diserobot swasta atau ada juga aset yang diubah statusnya sehingga bisa dibeli pegawai atau ditempati pensiunan tetapi enggak mau pindah juga. PT KAI yang paling banyak asetnya di seluruh Indonesia. Kalau ada yang janggal akan dilakukan upaya-upaya, biasanya somasi dengan menyatakan secara hukum ini punya pemda atau BUMN atau BUMD. Karena biasanya ada yang sengaja mengubah, diturunkan kelasnya supaya bisa dibeli sehingga penjualannya batal," kata Pahala.

Pahala menyebut untuk penyelamatan aset negara pada tahun 2014, KPK telah membantu penyelamatan aset berupa tanah senilai Rp 5,2 triliun dan bangunan senilai Rp 173 miliar dari 6 instansi dan BUMN. Sementara untuk tahun 2015 tengah dihitung.

Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

Post Comment

0 comments: